5/07/2009

Manfaat Kelopak Bunga Rosella


Ir. Didah Nurfarida MSi, periset Ilmu dan Teknologi Pangan, Institut Pertanian Bogor.
Menemukan kandungan antioksidan pada tea kelopak merah pada 2006. Jumlahnya 1,7 mmmol/prolox, lebih tinggi di banding kumis kucing yang antioksidannya teruji klinis meluruhkan batu ginjal.Jumlah antioksidan itu diperoleh dengan menggerus 3 kuntum rosella menjadi 1,5g bubuk dan diberi air 200ml. Hasilnya dimasukkan ke spektrofotometer. Alat itu menganalisis seluruh kandungan kimia berdasarkan panjang gelombang yang dibiaskan larutan.”Dengan adanya antioksidan, sel-sel radikal bebas yang merusak inti sel dapat dihilangkan,” kata Didah. Itu sebabnya rosella memiliki efek antikanker. Yang paling berperan adalah antosianin. Antosianin pigmen tumbuh berperan menjaga dari kerusakan sel akibat penyerapan sinar ultraviolet berlebih.
John Mcintosh, periset Institute of Food Nutrition and Human Health, Massey University, Skotlandia.
Meneliti kandungan antioksidan ...
dengan mengekstrak rosella dengan mengeritingkan kelopaknya pada suhu 50C selama 36 jam. 3gr oseile rouge sebutan rosella di Perancis hasil pengeringan diencerkan dalam 300ml air. Larutan itu dimasukkan ke tabung spektrofotometer. Hasilnya rosella mengandung 51% antosanin, sedangkan antioksidannya 24%.
Yun-Ching Chang, Institute of Biochemistry and Biotechnology, Chung San Medical University, Taiwan.Menguji efektivitas antosianin rosella untuk menghambat sel kanker darah atau leukemia. Ternyata pigmen alami dari Hibicus Sabdariffa tak hanya menghambat pertumbuhan sel kanker HL-60, tetapi juga mematikannya. Dosis yang diberikan hanya 0-4 mg/ml rosella. Antosianin yang berpengaruh diberi nama delphinidin 3-sambubioside.

Abd Al-Aziz Sharaf, Institute of African and Asian Studies, Sudan Research Unit. Khasiat kelopak zuring sebutan rosella dalam bahasa Belanda untuk hipertensi dibuktikan kelopak bunga rosella bersifat hipotensif,antihipertensi dan antikejang pernapasan.
M. Haji Faraji dan A.h. Haji Tarkhani, Shaheed Beheshti University of Medical Sciences and Health Sevices, Teheran, Iran.
Menguji dengan 54 pasien bertekanan darah tinggi di Tehran’s Shariati Hospital dihitung tekanan diastolic dan sistoliknya 15 hari sebelum dan sesusudah pengujiaan. Pasien diberikan konsumsi secangkir the seduhan 3 kuntum bunga rosella. Setelah 12 hari, nilai sistolik pasien rata-rata turun 11,2%, tekanan sistolic turun 7,9%, diastolic 5,6%. Itu membuktikan rosella memang berkhasiat menurunkan tekanan darah tinggi.
Vilasinee Hirunpanicha, Department of Pharmacology, Faculty of Pharmacy, Mahidol University, Thailand. Khasiat antikolesterol dari tea rosella diuji dengan tikus berkolesterol tinggi. Selama 6 minggu, tikus yang dibagi menjadi 3 kelompok itu masing-masing diberi 1.000mg dan 500mg rosella per kg bobot tubuh, dan air mineral.Hasilnya serum kolesterol menurun 22% untuk ekstrak rosella 500mg/kg dan 26% untuk 1.000mg/kg bobot. Penurunan juga terjadi pada serum trigliserida sebanyak 33% dan 28% serta serum low density lipoprotein (LDL) level sebanyak 22% dan 32%.
Dr. Paulus Tribata Budiharjo M Th MM,di Argowisata Pantai Glagah.
Tanaman rosella punya segudang manfaat dan berkhasiat sebagai tanaman obat. Kelopak bunga misalnya, bisa dimakan sebagai salad. Juga bisa diolah sebagai penyedap kue,selain itu sering dipakai dalam pembuatan jeli, sup, saus, asinan, pudding. Juga bisa untuk member warna dan rasa pada tea hijau, serta dapat dipanggang dan dipakai sebagai pengganti kopi.
Herrera Arellano, Pusat Penelitian Biomedis di Meksiko
Mereka melakukan pengamatan pada 75 pasien (usia 30-80 tahun ) yang didiagnose menderita hipertensi. Hasilnya, hibiscus sabdarita mampu menurunkan tekanan darah sistolik dari 139.05 menjadi 123.73mm Hg. Sedangkan tekanan darah diastolic turun dari 90.81 menjadi 79.52mm Hg. Dosis pemakaian 10g kelopak bunga rosella dicampur 0,5 l air, diminum sehari sekali sebelum sarapan.
Kirdpon S, Fakultas Kedokteran Universitas Khon Kaen, Thailand.
Meneliti bahwa tea rosella mampu mencegah batu ginjal ini dibuktikan dengan mengevaluasi perubahan kandungan kimia air seni sebelum dan sesudah mengkonsumsi tea rosella pada 36 pria.Hasilnya konsumsi jus tea rosella menurunkan kadar keratin, asam urat, sitrat, tartrat, kalsium, sodium, dan fospat.

Diposkan oleh Keajaiban Tanaman Obat Tradisional di 17:32
dikutip dari http://tearosella.blogspot.com/2009/3/hasil-penelitian-teh-rosella.html

Terima kasih atas kunjungannya ya....

Kalo ada waktu mampir lagi donk .... :)